Pendahuluan (Orientasi)
Kegiatan pelatihan tata boga hasil budidaya perternakan ini merupakan inisiatif yang dirancang khusus untuk memberdayakan masyarakat lokal Kecamatan Sumber, khususnya ibu-ibu dan calon wirausahawan kuliner, dalam mengasah keterampilan mengolah makanan. Berlokasi di Kelurahan Kemantren Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon, pelatihan ini bertujuan untuk membuka peluang usaha baru, meningkatkan pendapatan keluarga, dan memajukan potensi kuliner khas daerah.
Deskripsi Kegiatan dan Materi Pelatihan (Komplikasi & Resolusi)
Pelatihan berlangsung selama 24 hari dari tanggal 20 Oktober hingga 17 Desember 2025. Para peserta dibekali dengan berbagai kompetensi penting, meliputi:
- Teknik Dasar Memasak: Pembelajaran mengenai metode memotong, mengolah, dan menyajikan makanan sesuai standar higienis dan profesional.
- Keanekaragaman Masakan: Fokus pada pengolahan bahan pangan lokal menjadi aneka hidangan, baik masakan Indonesia maupun kontinental, yang memiliki nilai jual.
- Manajemen Dapur dan Kewirausahaan: Sesi khusus tentang manajemen keuangan, strategi pemasaran, dan promosi bisnis kuliner untuk membantu peserta mengembangkan usaha yang sukses dan berkelanjutan.
Metode pelatihan yang digunakan adalah praktek langsung (hands-on experience) dengan bimbingan instruktur ahli. Peserta tidak hanya belajar teori, tetapi langsung mengaplikasikan pengetahuan mereka, mulai dari persiapan bahan hingga penyajian produk akhir.
Hasil dan Dampak yang Diharapkan (Reorientasi)
Melalui pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat:
- Meningkatkan keterampilan kuliner mereka secara signifikan.
- Memiliki kepercayaan diri untuk memulai atau mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di bidang kuliner.
- Menciptakan produk kuliner yang inovatif dan berdaya saing di pasar lokal maupun yang lebih luas.
Kegiatan ini merupakan bukti komitmen Pemerintahan Kelurahan Kemantren bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi melalui BLK ( Balai Latihan Kerja ) Kabupaten Cirebon dalam mendukung pengembangan potensi wirausaha khususnya masyarakat Kelurahan Kemantren dan dan masyarakat Kecamatan Sumber pada umumnya. Diharapkan, ilmu dan keterampilan yang diperoleh dapat diaplikasikan secara nyata untuk kemandirian ekonomi.
